Rabu, 29 Januari 2020

CARA SETTING ROUTING STATIS DENGAN 4 ROUTER,4 SWITCH,DAN 4 PC



CARA SETTING ROUTING STATIS

 DENGAN 4 ROUTER,4 SWITCH,DAN 4 PC





Bahan-Bahan :
- 4 buah Router-PT.
- 4 buah Switch-PT.
- 4 buah PC.
- Menggunakan Kabel Serial DCE.
-Menggunakan Kabel Straight-Trought.



Senin, 27 Januari 2020

MEMBUAT JARINGAN VOIP DENGAN 1 ROUTER,1 SWITCH,DAN 10 IPHONE.DI CISCO PAKET TRACKER.



MEMBUAT JARINGAN VOIP DENGAN 1 ROUTER,1 SWITCH,DAN 10 IPHONE.DI CISCO PAKET TRACKER.





BAHAN-BAHAN :
-1 BUAH ROUTER 2811
-1 BUAH SWITCH 2950-24
-10 BUAH IP IPHONE

 

SEBELUM MENULIS SCRIPT KITA COLOKKAN KABEL IPHONE NYA TERLEBIH DAHULU.

 

LANGSUNG SAJA KITA KETIK SCRIPTNYA



SCRIPT ROUTER

Router>en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#ip dhcp pool voice
Router(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#exit
Router(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.1.1
Router(config)#int fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip add 192.1168.11.1 255.255.255.0
^
% Invalid input detected at '^' marker.
Router(config-if)#ip add 192.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh

Router(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up

Router(config-if)#ex
Router(config)#telephony-service
Router(config-telephony)#max-ephone 10
Router(config-telephony)#max-dn 10
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port %DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.11.
%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.12.
%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.8.

% Incomplete command.
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port 3000
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 10
Router(config-telephony)#ephone-dn 1
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 1
Router(config-ephone-dn)#
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-1 IP:192.168.1.3 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 2
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 2
Router(config-ephone-dn)#
Router(config-ephone-dn)#%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.5.

%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-10 IP:192.168.1.6 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 3
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 3.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 3
Router(config-ephone-dn)#
Router(config-ephone-dn)#%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.12.

%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-6 IP:192.168.1.5 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 4
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 4.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 4
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-8 IP:192.168.1.4 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 5
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 5.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 5
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-4 IP:192.168.1.7 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 6
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 6.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 6
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-3 IP:192.168.1.10 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 7
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 7.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 7
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-9 IP:192.168.1.8 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 8
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 8.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 8
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-7 IP:192.168.1.12 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 9
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 9.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 9
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-2 IP:192.168.1.9 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 10
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 10.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 10
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-5 IP:192.168.1.11 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

Router(config-ephone-dn)#


Router con0 is now available


Press RETURN to get started.


SCRIPT SWITCH

Switch>en
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#int range fa0/1-24
Switch(config-if-range)#switch voice vlan 1
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to up


Switch con0 is now available


Press RETURN to get started.


DAN INI HASILNYA BERHASIL !!!








Minggu, 19 Januari 2020

Cara menjalankan web server Apache melalui Xampp Control Panel

Cara menjalankan web server Apache melalui Xampp Control Panel

Untuk membuka control panel XAMPP dengan cara klik tombol Start >> All Programs >> Xampp kemudian klik shortcut icon Xampp Control Panel.

Tampilan XAMPP control panel seperti gambar dibawah.
Terdapat lima service yang dapat di jalankan pada  melalui Xampp Control Panel. Untuk menjalankan file PHP maka kita cukup menjalankan service Apache dengan klik tombol Start pada kolom action, atau jika hanya ingin menggunakan MySql saja maka cukup service MySql yang diaktifkan.
Beberapa service dapat dijalankan secara bersamaan, jadi jika XAMPP digunakan untuk membuat website yang terhubung dengan database MySql maka aktifkan service Apache dan MySql. Pada tutorial ini saya aktifkan service Apache dan MySql secara bersamaan. Hasilnya terlihat seperti gambar dibawah.
Penanda service yang aktif di XAMPP Control Panel terletak pada warna backgroud tulisan pada kolom module. Background tulisan berwarna hijau berarti servicenya aktif/jalan, otomatis tombol pada kolom action juga bertuliskan stop. Jika background tulisan berwarna merah, maka service yang diaktifkan bermasalah/tidak jalan.
Untuk memastikan service Apache sudah berjalan dengan semestinya maka silakan buka browser dan pada address bar ketikkan http://localhost, tampilannya akan seperti gambar dibawah.
Berhubung kita baru selesai menginstall XAMPP dan pertama kali di buka maka yang tampil adalah halaman untuk pemilihan bahasa. XAMPP belum terdapat pilihan bahasa indonesia, jadi pilih bahasa inggris dengan cara klik tulisan English. Halaman selanjutnya akan diarahkan ke dashbboard XAMPP seperti gambar dibawah.
Pada menu halaman utama pada dashboard XAMPP kita dapat akses MySql versi GUI melalui link PhpMyadmin, atau juga dapat melihat informasi mengenai PHP yang di gunakan dari menu PHPinfo. Tampilan halaman PhpMyadmin seperti gambar berikut:
Demikian tutorial cara menjalankan service Apache melalui XAMPP Control Panel. Maka, selanjutnya kita sudah dapat menjalankan file PHP




Bahasa pemrograman yang biasa digunakan membuat website


Bahasa pemrograman yang biasa digunakan membuat website

Rabu, 04 Juli 2018 by Citrahost
Bahasa pemrograman merupakan bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer sehingga dapat menjalankan program sesuai dengan perintah atau logika pada bahasa tersebut. Dengan kata lain, programmer adalah seorang penerjemah bahasa manusia menjadi bahasa komputer. Programmer menyusun logika dan menjadikannya bahasa komputer agar komputer dapat menjalankan program sesuai dengan logika tersebut.
Dalam pengembangan website, bahasa pemrograman diperlukan untuk membuat website menjadi seperti yang diinginkan oleh pengembang. Biasanya dalam satu website, dapat menggunakan beberapa bahasa pemrograman yang dikombinasikan.
Saat ini banyak pengembang website yang menawarkan layanan website instan. Tentunya sangat memudahkan bagi seseorang yang ingin memiliki website pribadi. Tetapi website tersebut bersifat umum dan pastinya banyak orang yang menggunakan dan memungkinkan terdapat kemiripan antara website satu dengan yang lain. Untuk menjadikannya berbeda, disinilah peran programmer untuk mengubah baris kode pada bahasa pemrogramannya. Terlebih lagi jika membuat website sendiri, akan dapat disesuaikan dengan keinginan.
Contoh Bahasa Pemrograman Website
Untuk mengembangkan suatu website, sangat penting untuk menentukan bahasa pemrograman yang tepat. Bahasa pemrograman dapat disesuaikan dengan apa saja kebutuhan dari website tersebut. Bahasa pemrograman website tersusun atas baris-baris kode yang disimpan dalam bentuk file. File-file tersebut nantinya akan saling terhubung sehingga dapat menampilkan halaman website.
Terdapat banyak sekali bahasa pemrograman website. Pada artikel kali ini, Citrahost akan membahas beberapa bahasa pemrograman yang sering digunakan oleh para pengembang website.
1. Java
Bahasa pemrograman Java merupakan bahasa pemrograman paling populer hingga saat ini. Java mulai dikembangkan pada tahun 1991 oleh Green team yang dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling.
Bahasa pemrograman yang awalnya bernama OAK ini merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek. Sejak peresmiannya pada 23 Mei 1995, Java langsung menarik perhatian banyak orang dan menjadi bahasa pemrograman favorit.
2. Python
Python mulai dikembangkan pada tahun 1990 oleh Guido van Rossum. Bahasa pemrograman yang dahulunya bernama ABC ini banyak digunakan oleh perusahaan raksasa dunia seperti Google, Yahoo, dan NASA. Python merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi dari website dan mobile.
3. JavaScript
Javascript mulai muncul pada tahun 1994 saat internet dan website sedang berkembang pesat. Tetapi selain dipergunakan untuk pengembangan website, javascript dapat digunakan untuk pengembangan aplikasi mobile dan desktop. Javascript berukuran kecil sehingga tidak membutuhkan memori besar dan mudah dikembangkan. Hal itu yang membuat javascript tidak kalah populer dibanding bahasa pemrograman yang lain.
4. PHP
PHP yang mulai dikembangkan pada tahun 1994, menjadi favorit para pengembang website saat itu. PHP digunakan sebagai dasar bahasa pemrograman pada website kebanyakan. Bahkan sosial media sekelas Facebook juga memakai PHP dalam pengembangannya. Bahasa pemrograman ini tidak rumit dalam penggunaannya, bahkan banyak web server seperti apache dan IIS sudah mendukung penggunaan PHP.
5. C#
C# atau biasa disebut C Sharp ini merupakan pengabungan dari C dan C++. Bahasa pemrograman ini dikembangkan oleh perusahaan raksasa Microsoft. Oleh karena itu, penggunaanya saat ini lebih ke pengembangan platform windows. C# merupakan bahasa pemrograman yang fleksibel karena dapat dieksekusi di perangkat komputer sendiri dan dapat pula ditransmisikan melalui web dan dieksekusi oleh perangkat komputer lainnya.
6. Objective-C
Bahasa pemrograman yang satu ini merupakan bahasa pemrograman yang pada awal mulanya digunakan untuk pengembangan perangkat Apple. Sejak kemunculannya pada tahun 1983, bahasa pemrograman ini digunakan untuk mengembangkan iOS. Seiring waktu, tidak sedikit programmer yang mengembangkan website nya menggunakan bahasa pemrograman Objective-C.
7. Matlab
Bahasa pemrogramman ini sering digunakan untuk analisis data dan juga komputasi numerik. Sejak kemunculannya pada tahun 1970, bahasa pemrograman ini digunakan untuk memberikan akses ke LINPACK dan EISPACK tanpa harus mendalami Fotran. LINPACK adalah librari komputasi numerik yang ditulis dengan bahasa Fotran. Meskipun kebanyakan digunakan untuk pengembangan bidang matematika dan statistika, bahasa pemrograman ini juga sering digunakan untuk mengembangkan website.
8. VBA
VBA kependekan dari Microsoft Visual Basic for Applications yang pada awalnya dikembangkan oleh Microsoft pada tahun 1993. Bahasa pemrograman ini memudahkan programmer untuk pengembangan program visual basic dalam aplikasi utama Microsoft Office untuk aplikasi-aplikasi tertentu.
                                                                                                

Cara Menginstall Apache HTTP Server


Cara Menginstall Apache HTTP Server
Untuk menginstall Apache HTTP Server, pertama install Visual C++ Redistributable, kemudian ekstrak file zip yang telah didownload ke dalam folder yang kita inginkan, misalkan ke C:/WAMP/. Berikutnya, kita perlu mengedit file httpd.conf yang terletak pada folder Apache24/conf/httpd.conf. Buka file tersebut dengan notepad, kemudian ubah baris-baris berikut:
  • ServerRoot, adalah lokasi direktori utama http server kita. Ubah nilainya menjadi C:/WAMP/Apache24
  • ServerAdmin, adalah email webmaster. Masukkan saja email Anda ke sini.
  • ServerName, adalah nama server kita. Hapus tanda komentar (#) dan masukkan nama domain anda, Karena saya hanya menggunakan server secara lokal, saya biarkan nama server tersebut sama seperti semula.
  • DocumentRoot, adalah lokasi di mana kita meletakkan file-file web kita. Ubah nilainya menjadi C:/WAMP/htdocs.
  • htdocs directory, tepat di bawah baris DocumentRoot, terdapat konfigurasi <Directory> berformat XML untuk DocumentRoot. Ubah juga path Directory ini menjadi "C:/WAMP/htdocs". Ubah juga perintah AllowOverride di dalamnya dari None menjadi All. Agar kita dapat menggunakan file konfigurasi .htaccess dalam folder htdocs kita.
  • rewrite_module, apabila suatu saat kita memerlukan perintah RewriteEngine pada file .htaccess kita atau jika Anda menggunakan framework CodeIgniter, Anda perlu menghapus tanda komentar pada perintah LoadModule berikut: LoadModule rewrite_module modules/mod_rewrite.so.
  • IfModule dir_module, adalah file default pada suatu direktori yang akan dibaca apabila ada permintaan pada alamat suatu direktori. Ubah nilai di dalamnya menjadi DirectoryIndex index.php index.html index.htm.
  • Ubah C:/Apache24, Saya tidak benar-benar mengerti konfigurasi lain di dalam httpd.conf, jadi saya merename semua C:/Apache24 menjadi C:/WAMP/Apache24 untuk menyesuaikan dengan struktur direktori saya.
Pada perintah DocumentRoot, kita mengatur pathnya menjadi C:/WAMP/htdocs yang berada di luar folder Apache24. Lokasi asal folder htdocs sebetulnya berada di dalam folder Apache24. Di dalamnya terdapat suatu file index.html sederhana yang menampilkan "It Works!" pada layar. Pindahkan folder ini dari C:/WAMP/Apache24/htdocs ke C:/WAMP/htdocs. Kemudian jalankan command prompt (ketikkan cmd pada start menu) dan ketikkan perintah berikut:
  • cd \wamp\apache24\bin, untuk mengubah direktori yang sedang aktif
  • httpd.exe -k install -n Apache2.4, untuk menginstall http server, sehingga ia akan selalu dijalankan setiap kali kita menyalakan komputer.
  • httpd.exe -k start -n Apache2.4, untuk menjalankan http server kita.
Setelah itu, buka browser dan ketikkan "localhost" pada url. Jika tampil tulisan "It Works!", maka kita telah berhasil menginstall Apache http server.
Jika terdapat error ketika menginstall, ketikkan httpd.exe -k uninstall -n Apache2.4 untuk menguninstall servis httpd, kemudian perbaiki error yang disebutkan. Kemudian coba install dan jalankan kembali http server Anda.

Jenis-Jenis Web Server


Jenis-Jenis Web Server

Web server ternyata tidak hanya ada satu jenis saja, melainkan ada beraneka ragam dengan berbagai trademark, namun fungsinya tetap sama yaitu memproses data-data dari klient dan mengonversikannya mejadi—umumnya—dokumen HTML. Berikut ini adalah jenis-jenis web server yang ada di dunia.

1. Apache



Adapun Apache merupakan salah satu web server yang paling banyak digunakan di internet, dan merupakan salah satu web server yang didesain untuk sistem operasi UNIX. Apache sendiri memiliki beberapa macam dukungan seperti kontrol akses, PHP, dan SSL. Web server ini termasuk dalam kategori freeware, sekaligus dapat diinstal dengan mudah dan utamanya dapat beroperasi di berbagai sistem operasi komputer maupun mobile.

2. Nginx


Nginx (dibaca engine x) merupakan salah satu web server selain Apache yang ternyata juga menggunakan lisensi open source. Selain itu, Nginx bisa dikaitkan sebagai salah satu web server yang menjadi saingain dari Apache. Adapun kelebihan Nginx yang tidak dapat dilakukan oleh web server lain, yakni adalah dapat menangani kebutuhan web server dengan trafik yang sangat tinggi, sekaligus mengepankan performa, kemudahan, dan kecepatan. Hal itulah sedikit keunggulan Nginx, dan berikut ini adalah kelebihan yang diunggulkan oleh Nginx:
·         Arsitektur Event-Based: Apache menggunakan process based, sedangkan Nginx menggunakan arsitektur event-based sehingga dinilai lebih mampu meminimalkan thread untuk memproses permintaan dari klien.
·         Kinerja Luar Biasa: Nginx sengaja didesain oleh pengembangnya untuk dapat menangani banyak permintaan dari klien, bahkan dapat menangani hingga sepuluh juta permintaan setiap harinya.
·         Kaya Akan Fitur: Nginx menyediakan berbagai macam fitur yang umumnya banyak dicari. Adapun fitur tersebut seperti static file serving, virtual hosts, reverse proxying, access control, URL rewriting, dan lain sebagainya.

3. IIS (Internet Information Services)


Windows versi lawas, seperti Windows 2000 dan Windows 2003 umumnya akan menggunakan web server berjenis IIS. Web server IIS ternyata didukung banyak macam fitur dan komponen seperti TCP/IP, DNS, hingga software untuk membuat situs web. Dan hebatnya, IIS merupakan satu-satunya web server yang mendukung platform .NET dari Windows.
Meskipun demikian, sayangnya IIS merupakan web server yang berbayar, dan rumornya juga mengatakan bahwa web server ini mudah diserang oleh para hacker.

4. Lighttpd


Lighttpd (dibaca Lightly) merupakan web server open source yang hanya dapat bekerja pada komputer yang menggunakan sistem operasi Linux dan Unix beserta turunanannya. Keunggulan Lighttpd yang membedakan dari banyak web server lainnya, yaitu mampu mengatur CPU load yang dinilai lebih efisien, serta memiliki fitur lainnya seperti SCGI, FastCGi, Output-Compression dan URL-Writing.


Pengertian Web Server beserta Fungsinya

Pengertian Web Server beserta Fungsinya 


         

Mengenal Pengertian Web Server


Pengertian web server dapat dilihat dari berbagai segi. Beberapa ahli mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian dari web server dan fungsinya. Untuk lebih memahami mengenai web server dan fungsinya mari kita melihat pengertian web server dari berbagai sudut pandang para ahli.
Solichin berpendapat bahwa web server adalah suatu perangkat lunak yang secara otomatis terinstal dalam komputer milik server atau client untuk menerima permintaan dalam bentuk halaman website melalui http atau https dan kemudian dikiramkan kembali dalam bentuk dokumen html.
Menurut Khairil web server adalah perangkat lunak yang menjadi sandaran utama dari www (world wide web) yang memroses permintaan dari user dan mengirimkannya dalam sebuah tampilan halaman browser.
Sedangkan menurut Nugroho pengertian web server adalah suatu bentuk server yang berfungsi untuk menyimpan halaman website dari komputer.
Secara umum web server dapat diartikan sebagai sebuah perangkat lunak atau software yang memberikan pelayanan berbasis data yang digunakan untuk menerima permintaan atau request dari pengguna internet atau biasa disebut client berupa http atau https yang kemudian akan ditampilkan kedalam bentuk halaman website.

Apa saja fungsi web server ?

Setelah mengetahui pengertian web server, Kita berlanjut untuk mengetahui apa saja fungsi dari web server. Ini karena web server dan fungsinya adalah satu paket yang mana keduanya harus benar-benar dipelajari dengan baik.
Selain fungsi utama web server, ada beberapa fungsi dari web server yang lain seperti :
1. Memastikan kebutuhan akan semua modul telah tersedia dan siap digunakan.
2. Membersihkan ruang penyimpanan dari chace dan modul yang sudah tidak terpakai lagi.
3. Memeriksa keamanan terhadap permintaan http yang dikirimkan client.
Web server selain sebagai perangkat lunak/software juga dapat digolongkan dalam perangkat keras/hardware. Web server sebagai sofware berfungsi melayani permintaan client sedangkan sebagai hardware, web server berfungsi sebagai tempat penyimpanan semua data. Web server dan fungsinya inilah yang membantu Kita saat melakukan pencarian di internet.

Bagaimana Cara Kerja Web Server?

Berbicara tentang cara kerja web server seperti halnya Kita membicarakan tentang pengertian web server dan fungsinya yaitu suatu perangkat lunak yang berfungsi memberikan pelayanan pada client berupa halaman website yang sesuai dengan permintaan dari client tersebut.
Secara lebih jauh ketika seorang pengguna internet atau client yang menggunakan sistem pencarian bisa dalam bentuk layanan mozilla, opera, chrome atau layanan browser lainnya, maka request tersebut akan masuk ke server selaku pemberi pelayanan. Masuknya data permintaan ke web server ini akan diproses oleh TCP (Transmission Control Protokol) selaku protokol transport.
Ketika data permintaan telah ditemukan maka server akan mengirimkan kembali pada server melalui http atau https dalam bentuk tampilan halaman website. Namun jika server tidak berhasil menemukan sesuai dengan permintaan client maka akan muncul penolakan oleh browser dengan menampilkan notifikasi halaman error 404 atau Page not Found.
Meskipun cara kerja web server terlihat rumit namun proses ini berlangsung sangat cepat. Tanpa kita sadari ternyata proses munculnya pencarian di browser melalui proses yang rumit dan panjang.

Mengetahui Produk Web Server

Setelah mengetahui pengertian web server dan fungsinya kini Kita beralih ke produk web server. Ada banyak sekali produk web server yang diproduksi untuk hosting website. Berikut ini ringkasan produk web server yang paling populer dan sering digunakan antara lain :
1. Apache
Apache merupakan salah satu produk web server yang paling populer dan sering digunakan. Pada mulanya apache digunakan sebagai sistem operasi UNIX. Apache mimiliki keunggulan pengaturan lebih mudah, open source dan komunitas yang cukup besar. Apache memiliki beberapa dukungan seperti kontrol akses, PHP dan SSL.
Namun kekurangan apache yaitu tidak mampu menangani web server dengan traffic yang tinggi.
2. Nginx
Nginx (dibaca : engine x) adalah web server yang open source dan gratis digunakan selain Apache. Nginx memiliki kelebihan mampu menangani web server dengan traffic yang tinggi, memiliki performa yang luar biasa, arsitektur event-based dan dilengkapi dengan banyak fitur yang stabil.
3. IIS (Internet Information Services)
IIS adalah salah satu keluaran web server yang digunakan dalam windows yaitu windows 2000 dan windows 2003. IIS didukung oleh beberapa komponen pendukung seperti protokol jaringan DNS, TCIP/IP dan software untuk membuat sebuah situs web. IIS juga mendukung beberapa protokol seperti HTTP,FTP, NNTP, SSL dan SMTP.
Kelebihan yang dimiliki IIS adalah mendukung penuh pada windows, mampu melakukan pengecekan kesalahan, mendukung platform .NET dan kinerja dengan PHP yang stabil. Kekurangannya IIS termasuk web server yang masih berbayar, mudah diserang cracker dan keamanan mudah ditembus.
4. Lighttpd
Lighttpd (dibaca : lightly) juga termasuk salah satu web server yang oper source. Web server ini dikembangkan oleh programmer yang berkebangsaan Jerman. Kelebihannya yaitu mampu mengatur CPU load secara efektif dan juga beberapa fitur lainnya.
Itulah beberapa pengertian web server dan fungsinya serta cara kerja dan juga macam-macam produk web server. Berkaitan dengan web server, kini telah hadir sebuah produk web hosting yang memberikan pelayanan tercepat dan memuaskan yaitu IDCloudHost yang telah banyak digunakan di masyarakat. Anda bisa memilihnya untuk mendapatkan layanan web server yang Anda inginkan dengan mudah.


Senin, 13 Januari 2020

cara seting PBX dicisco paket tracker

SCRIPT ROUTER
Router>en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#ip dhcp pool voice
Router(dhcp-config)#network 192.168.1.19 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#exit
Router(config)#ip dhcp-excluded-address 192.168.1.1
^
% Invalid input detected at '^' marker.
Router(config)#
Router(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.1.1
Router(config)#int fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown

Router(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up

Router(config-if)#exit
Router(config)#telephony-service
Router(config-telephony)#max-ephones 3
Router(config-telephony)#max-dn 3
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port 2003
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Router(config-telephony)#ephone-dn 1
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 192.168.1.3.
number 0813211
Router(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-1 IP:192.168.1.3 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.
number 0813211
Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 2
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 0813212
Router(config-ephone-dn)#ephone-dn
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-3 IP:192.168.1.4 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.
^
% Invalid input detected at '^' marker.
Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 3
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 3.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 0813213
Router(config-ephone-dn)#tes tele
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-2 IP:192.168.1.2 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.

^
% Invalid input detected at '^' marker.
Router(config-ephone-dn)#tes telepon
^
% Invalid input detected at '^' marker.
Router(config-ephone-dn)#ephone-dn 3
Router(config-ephone-dn)#


SCRIPT SWITCH
Switch>en
Switch#confi
Configuring from terminal, memory, or network [terminal]?
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#int range fa0/1-24
Switch(config-if-range)#swc
^
% Invalid input detected at '^' marker.
Switch(config-if-range)#sw
% Incomplete command.
Switch(config-if-range)#switchport voice vlan 1
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to up









Switch con0 is now available














TUGAS TEKNOLOGI LAYANAN DAN JARINGAN

Nama:Syahreza Aflah Taqyudhin Kelas:XI B (TKJ) TUGAS TEKNOLOGI LAYANAN DAN JARINGAN Soal!!! 1.Jelaskan yang di maksud dengan komun...